Selasa, 06 Juni 2017

#TanyaUstazAdi Makna La'allakum Tattaquun dalam Al Baqarah 183?

Jakarta - Surat Al Baqarah ayat 183 membahas tentang kewajiban ibadah puasa. Lalu apa makna kalimat La'allakum Tattaquun di akhir ayat tersebut?

Berikut bunyi lengkap ayat tersebut dan artinya:

"Yaa ayyuhaa alladziina aamanuu kutiba 'alaykumu alshshiyaamu kamaa kutiba 'alaa alladziina min qablikum la'allakum tattaquuna"

(Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa - QS. Al Baqarah: 183)

Ustaz Adi Hidayat Lc, MA menjelaskan kalimat La'allakum Tattaquun, dipahami oleh para ulama-ulama tafsir sebagai esensi atau tujuan dari puasa. Yaitu puasa yang diperintahkan Allah SWT, dengan tujuan para pelaku puasa bisa meningkatkan takwanya.

"Penting Anda ketahui, bahwa kalimat peningkatan takwa ini diungkapkan dengan dua hal yang sangat indah. Pertama dengan kalimat La'allakum, ada harapan bisa tercapai jika diikuti dengan penuh kesungguhan, artinya ada ikhtiar yang serius untuk mewujudkannya. Ini menunjukan bahwa tidak setiap orang yang berpuasa bisa mencapai derajat taqwa, kecuali dia sungguh-sungguh dan serius mewujudkannya," papar Ustaz Adi.

Baca: #TanyaUstazAdi Macam-macam Doa Berbuka Puasa

Ustaz Adi lalu menjelaskan ayat itu diakhiri dengan kalimat Tattaquun. "Ini menunjukan suksesnya orang yang berpuasa itu tidak hanya mendapatkan taqwa saat Ramadan saja, tetapi hingga akhir Ramadan dan sesudah Ramadan," pungkasnya.

Anda bisa menyaksikan program tanya-jawab bersama Ustaz Adi setiap hari di ramadan.detik.com. Setiap hari, bakal ada satu video tanya-jawab yang ditayangkan serta jawaban ustaz. Semoga menambah ilmu dan manfaat di bulan penuh hikmah ini.




Kondisi Aiptu Fransisco yang Tembak Kepala Sendiri Masih Kritis

Kupang - Kepala Rumah Sakit Bhayangkara, dr. Martinus Ginting, Sp.P Spesialis mengatakan kondisi Aptu Fransisco De Araujo yang menembak kepalanya sendiri mengalami pendarahan hebat dan hingga kini kondisinya belum stabil. Saat ini, korban dibantu dengan alat untuk bernafas atau pentileter.

"Alat ini untuk membantu korban bernafas secara spontan karena pendarahan hebat," ujar Ginting kepada detikcom, Selasa (6/5/2017).

Ginting mengatakan, kondisi luka tembak persis di atas telinga kanan menembus di kepala bagian belakang.

Saat ini darah korban belum mencapai 12 HB sehingga korban masih membutuhkan bantuan darah. Korban memiliki golongan darah AB. Jika kondisi korban sudah stabil, kata Ginting, pihaknya akan melakukan ct-scan dan pemeriksaan-pemeriksaan lanjutan untuk mengambil langkah penyelamatan lainnya.

"Jika kondisinya sudah stabil baru akan diambil langkah lanjutan. Saat ini korban memerlukan tambahan darah," jelas Ginting.

Aiptu Fransisco diduga menembak dirinya sendiri di rumahnya. Saat dibawa ke rumah sakit Aiptu Fransisco masih hidup.

"Dugaan menembak diri yang dilakukan anggota Polres Kupang Kota Aiptu Fransisco De Araujo, Kanit PAM Obvit Polres," kata Kabid Humas Polda NTT AKBP Jules Abast saat dikonfirmasi terpisah.

Peristiwa ini menurut Jules mulanya diketahui saksi Saladin yang mendengar suara tembakan sekitar pukul 07.30 Wita di rumah Aiptu Fransisco, Jl Nangka, Oebobo, Kupang. Saksi bergegas memanggil tetangganya. 

"Kemudian anggota Paminal Polres Kupang Kota bersama warga sekitar masuk ke dalam rumah dan mendobrak pintu kamar korban dan setelah berhasil membuka pintu korban sudah tergeletak di atas tempat tidur dengan kondisi bersimbah darah di bagian kepala dan saat itu masih bernapas," terangnya.

Aiptu Fransisco langsung dibawa ke RS Bhayangkara Kupang. Sedangkan senjata api yang digunakan, ditemukan di lantai. 

Damkar Evakuasi Truk Molen yang Terperosok di Cilandak

Jakarta - Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Selatan mengevakuasi truk molen yang terperosok ke pinggir jalan. Truk tersebut terjepit dibekas galian.

Peristiwa bermula sekitar pukul 13.40 WIB, Selasa (6/6/2017), truk molen yang akan mengantar bahan untuk proyek bangunan hendak belok di Jl Jeruk Purut, Cilandak Timur, Jakarta Selatan. Namun sebelah kanan truk ada mobil yang sedang melintas dan truk mengambil jalur kiri sampai terperosok ke pinggir jalan.

"Tadi pas tikung kiri dekat Jalan TB Simatupang, di Jeruk Purut, menurut pengemudinya itu truk pas nikung ke kiri ada mobil sebelah kanan, cuma mobil itu nggak mau kalah, jadi ngambil ke kiri jalan akhirnya kejepit di bekas galian," ujar Kepala Pleton Sektor Pasar Minggu, Sudin PKP Jaksel, Indra Jaya dalam keterangannya, Selasa (6/6/2017).
Setelah itu, sekitar 11 orang petugas gabungan sudin PKP Jaksel datang ke lokasi untuk mengevakuasi truk yang terperosok itu. Baru sekitar pukul 15.50 WIB, truk itu berhasil dievakuasi petugas.

"Selesai pukul 15.50 WIB," kata Indra.

Damkar Evakuasi Truk Molen yang Terperosok di CilandakFoto: Unit Damkar Pasar Minggu

Saat truk molen itu terperosok, lalu lintas sekitar sempat terganggu. Jalanan pun diberlakukan buka-tutup. "Jalannya agak sempit. Buka tutup dibantu sama warga, ganti-gantian ya," tutur Indra.

Tak ada korban dalam kejadian ini. Kerusakan juga hanya di bagian truk yang terbentur saat terperosok ke jalan.

Kejagung: Gelar Perkara Kasus Firza untuk Pastikan Kelengkapan Berkas

Jakarta - Kejaksaan Agung (Kejagung) akan menggelar perkara tersangka pornogafi Firza Husein dalam kasus pornografi di situs 'baladacintarizieq' besok Rabu (7/6). Gelar perkara dilakukan untuk mengetahui berkas tersebut layak disebut lengkap atau tidak. 

"Berpikir dengan orang lebih banyak, memberikan pendapat dari orang lebih banyak, pasti akan lebih komprehensif daripada hanya 3 orang 4 orang. Dan tentu ingin memperoleh masukan sebanyak banyaknya terkait penelitian itu bagaimana apakah layak untuk P 21 atau apakah perlu diberi petunjuk," kata Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) Noor Rachmad, di Kejaksaan Agung, Panglima Polim, Jakartta Selatan, Selasa (6/6/2017).

Menurutnya semua perkara bisa saja dilakukan gelar perkara di Kejaksaan Agung, tetapi tergantung bobot perkaranya.

"Ya kan lihat perkaranya kan kalau tingkat persoalannya cukup rumit, tentu kita harus mengambil keputusan yang setepat-tepatnya," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, gelar perkara kasus Firza akan dilakukan hari ini di Kejagung. Namun, karena berkas dan tim peneliti belum siap menjadi ditunda hingga besok Rabu (6/6).

"Memang sesuai jadwal hari ini itu tim jaksa peneliti dari Kejati DKI mau memaparkan hasil penelitiannya, mau menggelar di sini mau expose di sini, tapi karena mereka belum siap untuk bahan-bahannya maka ditunda besok pagi," kata Noor.

Sementara itu, Kasipenkum Kejati DKI Jakarta Nirwan Nawawi mengatakan pihak jaksa menyurati Polda Metro Jaya untuk melengkapi hasil penyelidikan. 

"Sudah kita sampaikan pemberitahuan ke Polda Metro bahwa berkas Firza masih perlu dilengkapi. Surat pemberitahuan dalam format P-18 (hasil penyelidikan belum lengkap)," ujar Kasipenkum Kejati DKI Jakarta Nirwan Nawawi kepada wartawan, Selasa (6/6/2017). 

Gerebek Hotel Melati di Bandung, Satpol PP Jaring 25 Terapis

Bandung - Satpol PP Kota Bandung menggerebek sebuah hotel yang diduga beralih fungsi menjadi tempat pijat. Sebanyak 25 orang terapis terjaring dan diamankan petugas lantaran masih bekerja saat bulan Ramadan.

Penggerebekan dilakukan di Hotel Harapan Indah yang beralamat di Jalan Gatot Soebroto, Kelurahan Malabar, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Selasa (6/6/2017), sekitar pukul 16.00 WIB. Petugas menggeledah satu persatu kamar dari hotel kelas melati tersebut. 

"Kita menemukan ada dua kamar yang sedang melakukan aktivitas pijat memijat," ujar Kabid Penegakan Produk Hukum Daerah (PPHD) Satpol PP Kota Bandung Idris Kuswandi di lokasi. 

ua terapis yang tengah melayani tamu itu lalu dibawa petugas ke sebuah ruangan di area hotel. Selain dua orang terapis, petugas juga mengamankan 23 orang terapis lainnya yang berada di hotel tersebut. Petugas langsung mengangkut para terapis berpakaian ketat itu menggunakan truk ke markas Satpol PP. 

"Totalnya semua ada 25 orang terapis. Kita amankan dahulu semuanya untuk dimintai keterangan," kata Idris. 
Para terapis dibawa ke markas Satpol PP Kota Bandung.Para terapis dibawa ke markas Satpol PP Kota Bandung. Foto: Dony Indra Ramadhan
Idris menuturkan, penggerebekan ini berawal saat petugas mendapat informasi terkait praktik terselubung di hotel tersebut. Berdasarkan hasil pengecekan, ternyata memang benar, hotel tersebut sudah beralih fungsi dan disewakan perkamar untuk dijadikan tempat panti pijat. 

"Dari total 36 kamar, ada sebelas kamar yang dijadikan tempat untuk panti pijat," ucap Idris. 

Dari temuan ini, lanjut Idris, pihaknya akan segera memanggil pemilik hotel dan pengelola panti pijat. Mereka dianggap melanggar Perda Kota Bandung Nomor 19 Tahun 2012 tentang Izin Gangguan dan Perda nomor 7 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan. 

"Kita sudah menyegel kamar-kamar yang dijadikan praktik pijat memijat. Sanksi terberatnya ini bisa sampai pencabutan izin," kata Idris. 

Kepala Seksi Jasa Usaha Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung Edward Parlindungan menuturkan berdasarkan pengecekan administrasi, hotel tersebut sudah lama tak memperpanjang izin. 

"Hotel memang sampai saat ini belum memperpanjang izin. Apalagi usaha panti pijat itu belum sama sekali memiliki izin," ujar Edward. 

Selain itu, kata Edward, hotel tersebut sudah beralih fungsi. Saat ini, hotel disewakan layaknya seperti indekos. Terlebih, kondisi hotel saat ini terlihat sudah tidak terawat. 

"Fungsi hotel itu ditempati permalam, biayanya juga permalam, tapi ternyata ini perbulan. Kita tentu akan memberikan sanksi. Kalau terbukti ada penyimpangan jelas tempat ditutup tidak akan diberikan lagi izin," tutur Edward menegaskan 

Polri Soal Kasus Novel: Belum Ada Perkembangan, Masih Gelap

Jakarta - Polri mengakui penyelidikan kasus penyerangan penyidik KPK, Novel Baswedan, belum menemukan titik terang. Bahkan petunjuk yang dimiliki penyidik tak mampu mengindikasikan sosok penyiram air keras.

"Belum ada perkembangan. Masih gelap, belum dapat indikasi apapun," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Setyo Wasisto, di Gedung Divisi Humas, Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/6/2017).

Disinggung isu adanya keterlibatan antara anggota kepolisian dalam kasus penyerangan Novel, Setyo meluruskan hubungan antara polisi tersebut dengan kedua pria yang sempat dicurigai pelaku adalah hubungan polisi-informan dan kerabat sekampung halaman.

"Oh Yusmin (anggota kepolisian, red), jadi gini ya Si Muklis dan Hasan itu kan informan. Dan yusmin sama mereka itu satu kampung. Dari daerah timur sana," jelas Setyo.

Setyo pun membenarkan anggota polisi tersebut sempat meminjamkan motornya ke salah satu pria tersebut. "Ya motor Yusmin," singkat Setyo.

Setyo melanjutkan, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap M dan H, keduanya memiliki alibi kuat tidak berada di tempat kejadian perkara saat Novel mendapat serangan. Begitupun saat polisi memeriksa rekan mereka yang meminjamkan motornya ke M.

"Kalau Muklis dan Hasan sudah dibuktikan saat kejadian dia ada di Malang dan Bogor. Itu orang (di kediaman Novel, red) melihatnya beberapa hari sebelum kejadian. Jadi jauh hari sebelum kejadian. Yusmin juga diperiksa, enggak ada (bukti keterlibatan, red)," terang Setyo.

Novel disiram air keras oleh orang tak dikenal setelah menunaikan salat subuh di Masjid Al-Ihsan, Selasa (11/4). Lokasi masjid itu sekitar 4 rumah dari kediaman Novel di Jalan Deposito T Nomor 8, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakut.

Novel sempat dilarikan ke RS Mitra Keluarga, lanjut RS Jakarta Eye Center, Menteng, untuk penanganan medis lebih spesifik. Terakhir, Novel diterbangkan ke Singapura untuk pengobatan dan hingga kini masih berada di sana untuk menjalani proses pemulihan mata. 

Djarot Resmikan Mesin yang Bisa Buat Cabai Bertahan Hingga 6 Bulan

Jakarta - Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meresmikan mesin yang bisa digunakan untuk menyimpan bahan pangan seperti bawang dan cabai selama 6 bulan. Mesin itu bernama CAS (Controlled Atmosphere Storage) milik PD Pasar Jaya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.

Ketika meresmikan mesin itu, Djarot menyinggung soal cita-cita Soekarno, Presiden ke-1 RI, tentang Trisakti yaitu berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian secara sosial budaya. Djarot pun menyoroti tentang berdikari secara ekonomi dengan cara menjaga ketahanan pangan. 

Djarot Resmikan Mesin yang Bisa Buat Cabai Bertahan Hingga 6 BulanPasokan bawang (Foto: Bisma Alief/detikcom)

"Saya akan bicara tentang mengoperasionalisasikan Pancasila seperti cita-cita Bung Karno. Cita-cita Indonesia 100 persen merdeka kalau mampu mewujudkan Trisakti," kata Djarot di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (6/6/2017).
"Bukan sekadar ketahanan pangan. Kalau kita kedaulatan pangan, maka kita tidak bisa didikte oleh pangan-pangan dari luar. Petani kita tidak bisa didikte, harga tidak bisa mereka dikte tapi yang mengontrol adalah kita sendiri karena kita punya kedaulatan," ucap Djarot melanjutkan.

Djarot pun menyoroti tentang bawang putih yang masih impor. Menurutnya, petani Indonesia harus dijaga agar kedaulatan pangan tercapai.

"Bawang putih itu kita 90 persen impor. Kalau nggak dari China, dari India. Pertanyaan saya kenapa para petani apakah kita tidak bisa tanam bawang putih? Jawabannya bisa. Apakah tidak bagus tumbuh di Indonesia? Bagus," tutur Djarot.

Di tempat yang sama, Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasrudin menjelaskan bila mesin CAS yang dimiliki oleh PD Pasar Jaya merupakan teknologi yang dikembangkan oleh PT Pura dari Kudus, Jawa Tengah. Saat ini, PD Pasar Jaya baru memiliki 1 unit CAS dengan daya tampung 16 ton. Rencananya, PD Pasar Jaya akan menambah 3 unit lagi agar mampu menampung 60 ton.

"Ini terobosan anak bangsa dari PT Pura, sudah teruji memang bawang dan cabai ini usianya bisa diperpanjang. Baru satu tapple (unit) yang kita pasang di sini yang kapasitas 16 ton. Kita akan punya nanti 3, nanti kurang lebih 60 ton," ujar Arief.

Dia berharap teknologi yang ada bisa menjadi solusi untuk menahan harga bawang dan cabai di Jakarta. Menurutnya, mesin CAS bisa membuat bawang tetap dalam kondisi bagus hingga 6 bulan ke depan.

"Mudah-mudahan ini jadi solusi luar biasa. Baru mesin ini yang kami lihat sudah terbukti dan diuji oleh PT Pura. Usia bawang kita survei hampir 6 bulan itu bawangnya masih bagus," kata Arief.

KPK Minta Pihak Lain yang Terlibat Suap Serahkan Diri

Jakarta - KPK memperingatkan pihak lain yang diduga terlibat dalam suap terkait operasi tangkap tangan (OTT) di Surabaya, Jawa Timur, segera menyerahkan diri. KPK saat ini sudah menetapkan enam orang sebagai tersangka. 

"Dalam operasi tangkap tangan ini, KPK menduga ada pihak lain yang turut bertanggung jawab, tapi belum ditangkap," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif dalam jumpa pers di kantornya, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (6/6/2017).

Syarif tidak memerinci jumlah pihak yang diduga terlibat dalam setoran dinas ke anggota DPRD Jatim ini. Dia hanya meminta pihak yang dimaksud menyerahkan diri. 

"Karena itu, kepada yang merasa pihak-pihak yang diduga menerima atau menjanjikan sejumlah uang yang sekarang masih belum ada, diharapkan untuk kooperatif dengan KPK. Sebaiknya melaporkan diri ke KPK atau bisa mengunjungi kantor polisi terdekat di Provinsi Jatim," sambung Syarif.

KPK menetapkan enam tersangka, yakni pihak pemberi BH (Bambang Heryanto/Kadis Pertanian Jatim), ABR (Anang Basuki Rahmat/ajudan), dan Roh (Rohayati/Kadis Peternakan Jatim). Mereka disangkakan melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf a atau pasal 5 ayat 1 huruf b atau Pasal 13 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP.

Tiga tersangka lain adalah pihak penerima, yaitu MB (M Basuki/Ketua Komisi B DPRD Jatim), S (Santoso/staf DPRD Jatim), dan RA (Rahman Agung/staf DPRD Jatim). Mereka disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau Pasal 12 huruf b atau Pasal 11 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP.

Suap terkait pelaksanaan tugas pengawasan DPRD Jatim terhadap pelaksanaan perda dan revisi perda serta penggunaan anggaran Provinsi Jatim tahun 2017.

"Fenomena seperti ini, adanya komitmen setiap dinas kepada anggota DPR bukan fenomena yang terjadi hanya di Jatim, tapi juga banyak terjadi di daerah lain. KPK mengimbau agar hal-hal seperti ini tidak dilakukan lagi," tegas Syarif. 

Polisi Gerebek Pabrik Petasan di Tangerang

Tangerang - Polisi menggerebek tempat pembuatan petasan di wilayah Kabupaten Tangerang. Sebanyak 20 ribu petasan pun disita.

"Anggota gabungan Polres Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan penggeledahan di TKP dan ditemukan barang bukti bahan-bahan pembuat petasan dan 20 ribu petasan siap edar," kata Wakapolres Tangsel Kompol Bachtiar Alfonso, Selasa (6/6/2017).

Penggeledahan itu dilakukan pada Minggu (3/6) di sebuah tempat di Desa Cijantra, Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Sayangnya saat digeledah polisi gagal menangkap pelaku.

"Saat penggeledahan pelaku berhasil melarikan diri dan barang bukti di bawa ke Polres Tangsel," ujarnya.

Polisi saat ini masih mencari pelaku. Barang bukti yang telah diamankan juga akan disisihkan sebelum nantinya dimusnahkan.

Sejumlah saksi juga dimintai keterangan terkait kasus ini. Pelaku melanggar pasal 187 ayat 1 KUHP tentang produksi barang yang menimbulkan kebakaran dan ledakan dengan ancaman hukuman maksimal 8 tahun. 

Presiden Jokowi Hadiri Buka Puasa Bersama di Kediaman Oesman Sapta

Jakarta - Presiden Joko Widodo sore ini menghadiri buka puasa bersama di kediaman Ketua DPD, Oesman Sapta Odang (OSO). Selain Jokowi, hadir pula beberapa pimpinan lembaga dan tokoh nasional.

Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi kediaman OSO, Jl Karang Asem No 34, Jakarta Selatan, Selasa (6/6/2017) sekitar pukul 17.24 WIB. Dia langsung disambut sang tuan rumah dan keluarga.

Jokowi mengenakan batik lengan panjang bernuansa biru lengkap dengan kopiah hitam. Jokowi tampak menyalami hadirin dan tersenyum kepada awak media sebelum masuk ke ruangan acara.


Presiden Jokowi Hadiri Buka Puasa Bersama di Kediaman Oesman SaptaFoto: Presiden Jokowi buka bersama di kediaman Oesman Sapta Odang. (Gibran Maulana/detikcom).

Sejumlah tokoh yang hadir di antaranya Menko Polhukam Wiranto, Ketum PBNU Said Aqil Siraj, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Setya Novanto. Ada juga mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) TNI Moeldoko dan Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan.

Selain itu tampak Wakil Ketua DPR Agus Hermanto dan 2 Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid serta Mahyudin. Dua wakil OSO di DPD, Damayanti Lubis dan Nono Sampono turut hadir mendampingi.

Imam Besar Istiqlal Nasaruddin Umar, Sekjen Hanura Sarifuddin Sudding, Ketum PPP Romahurmuziy, Sekjen DPD Sudarsono Hardjosoekarto dan Soetrisno Bachir juga tampak datang.

Saat ini sedang dilakukan pembacaan ayat suci Al Quran. Setelahnya, akan ada buka puasa bersama Jokowi dan para tokoh yang hadir. 

Warga Qatar Penuhi Toserba, WNI Khawatir Tak Bisa Mudik Lebaran

Doha - WargaQatar tampak menjejali toko-toko serba ada untuk mendapatkan persediaan pangan, sementara warga Indonesia yang tinggal diQatar khawatir tidak bisa mudik lebaran, menyusul pemutusan diplomatik oleh tujuh negara yang ditandai pengucilanQatar di laut darat dan udara.
Amwal Khaira (48 tahun) WNI asal Aceh yang tinggal di Al-Khor, Qatar mengaku resah atas sengketa diplomatik Qatar dari tujuh negara lain, karena ia telah memiliki tiket maskapai Etihad untuk mudik lebaran pada 27 Juni. Padahal Penerbangan pesawat milik maskapai UEA Etihad Airways, Emirates dan Flydubai dari dan ke Doha, Ibukota Qatar, dihentikan mulai Selasa (06/06).
Tujuh negara Arab dan Islam telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar, dan sebagian, termasuk Uni Emirat Arab, Arab Saudi dan Bahrain, menutup wilayah udara mereka dari pesawat Qatar, dan menghentikan seluruh penerbangan ke Qatar.
Amwal mengatakan, sebelum Ramadan ia telah membeli tiket dengan harga promo yang ditawarkan Etihad untuk tujuh orang, termasuk suami, anak-anak dan pekerja rumah tangganya.
Dia berencana ke kantor perwakilan Etihad, pada Selasa ini untuk memastikan kepulangannya ke Indonesia.
"Apakah mereka bisa menukar dengan flight yang lain ada tidak, itu saja yang membuat kita resah," jelas Amwal, kepada wartawan BBC Indonesia, Sri Lestari.
Ibu rumah tangga yang suaminya bekerja di sebuah perusahaan minyak di Qatar ini, berharap dapat tetap pulang ke Indonesia pada lebaran tahun ini.
"Lumayan mahal kan untuk tiket, kita juga memilih Etihad karena Qatar Airways kan lumayan mahal. Kalau Etihad cancel sama dengan Emirates ya agak mengkhawatirkan juga, tetapi kemarin KBRI juga sudah bilang kemarin Etihad dan Emirates tidak lagi membawa penumpang ke Qatar," jelas dia.
Amwal mengatakan sejumlah warga Indonesia yang dia kenal juga mengalami keresahan tak bisa mudik ke kampung halaman. Data KBRI di Doha menyebutkan jumlah WNI di Qatar mencapai lebih dari 40.000 orang yang bekerja sebagai pekerja domestik, di sektor migas, dan perdagangan.
Antrian di supermarket
Pengucilan diplomatik terhadap Qatar oleh Arab Saudi, Mesir, Bahrain, Libya, Uni Emirat Arab, Yaman serta Maladewa, juga menyebabkan 'kepanikan' dalam kehidupan keseharian di kota Al-Khor, Qatar.
Perbatasan udara laut dan darat ditutup oleh negara-negara tetangga, sehingga ribuan truk yang setengahnya mengangkut bahan pangan dan kebutuhan sehari-hari Qatar, juga terhenti.
Amwal mengatakan banyak tetangga di lingkungan tempat tinggalnya yang menyerbu toko-toko serba ada dan mulai menimbun bahan pangan.
"Di Al Khor kan ada Lulu Hypermarket itu sampai ada antrian satu jam. Jadi panik semua, bahkan tetangga yang di community terutama orang India itu menyetok beras sampai banyak-banyak juga air minum," jelas Amwal.
"Selama tinggal di Doha selama hampir 20 tahun, belum pernah ada kepanikan seperti itu," tuturnya pula.
Qatar 
Qatar sangat bergantung pada negara tetangga untuk menyuplai stok pangan. (AFP)
Kepanikan itu menurut Amwal belum terlihat di Doha, ibu kota Qatar. "Kebetulan saya ada di Doha kemarin (Senin 05/06) sampai siang dan malah sepi," jelas dia.
Menurut Amwal, sejak Senin, Kedutaan Besar sudah meminta agar warga tetap tenang dan tidak panik dengan perkembangan situasi politik di Qatar.
Penerbangan jemaah umroh dialihkan
Larangan terbang bagi pesawat milik Qatar Airways ke negara-negara arab, termasuk Arab Saudi juga berdampak pada jemaah umrah yang menggunakan maskapai tersebut.
Tetapi Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Agus Santoso mengatakan pemerintah telah mengantisipasinya dengan mengalihkan jemaah umrah ke penerbangan Saudi Arabian Airlines dan Garuda Indonesia.
"Kami berupaya semaksimal mungkin menghubungi beberapa agen (perjalanan umrah), agar mereka yang menggunakan Qatar Airways agar tidak terlantar," jelas Agus.
Kementerian Perhubungan mengatakan telah mengalihkan keberangkatan 20 orang Jemaah umrah dengan penerbangan Saudi Arabian Airlines pada Senin (05/06) dan 45 orang menggunakan Garuda Indonesia pada Selasa (06/06).
Tujuh negara Arab dan Maladewa memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar karena dituding mendukung kelompok-kelompok militan ISIS dan Al Qaeda. Kantor berita Saudi, SPA, menyebutkan bahwa Riyadh telah menutup perbatasan negara tersebut dan memutus seluruh kontak darat, laut dan udara dengan negara di Semenanjung Arab itu.
Qatar membantah mendukung ISIS dan Al Qaeda serta menyebut keputusan itu 'tak bisa dibenarkan' dan 'tidak didasarkan pada fakta-fakta'.

Polresta Cirebon Gerebek Rumah Judi Sabung Ayam


Cirebon - Menjelang jam buka puasa, Satreskrim Polresta Cirebon menggerebek sebuah rumah yang biasa menjadi arena judi sabung ayam di Jalan Harapan, Kelurahan Kesambi Dalam, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon. 

Kapolresta Cirebon AKBP Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan penggerebekan tersebut bermula dari laporan warga via nomor ponsel miliknya. Dalam pesan tersebut warga mengaku resah dengan aktivitas perjudian di wlayahnya. 

"Siang tadi saya dapat SMS dari warga. Setelah itu atur strategi dan langsung bertindak ke sini," ujar Adi kepada wartawan di lokasi penggerebekan, Selasa (6/6/2017).
Polres Cirebon Gerebek Rumah Judi Sabung AyamPolisi memeriksa area diduga dijadikan judi sabung ayam. Foto: Tri Ispranoto
Lalu sore tadi jelang buka puasa, sekitar pukul 16.00 WIB, polisi bergerak menggerebek rumah yang dari luar terlihat kosong dan tak terawat. Hal itu baru dilakukan sore hari karena dari informasi warga perjudian baru digelar pada jam tersebut. 


"Tapi rupanya informasi itu kurang akurat dan kami hanya menemukan dua orang penunggu rumah berinisial I dan K beserta 38 ekor ayam aduan," katanya. 

Di dalam rumah tersebut polisi juga mendapatkan barang bukti yang mengarah pada kasus perjudian seperti timer dan arena judi sabung ayam terbuat dari karet yang berada di halaman belakang.
Polres Cirebon Gerebek Rumah Judi Sabung AyamPolisi menyita barang bukti terdiri 38 ayam petarung. Foto: Tri Ispranoto
Polisi masih meminta keterangan dari sejumlah saksi seperti dua penunggu rumah, warga yang melapor, dan warga sekitar. Pemilik rumah berinisial A masih dalam pencarian. 

"Untuk I dan K statusnya masih saksi karena mereka hanya bertugas menjaga rumah dan ayam dengan gaji 300 ribu rupiah perminggu," ucap Adi.

Dari hasil penyelidikan sementara aksi sabung ayam ini sudah berlangsung selama satu bulan terakhir. Agar tidak ketahuan, para pemain parkirkan kendaraannya di tempat cuci motor tepat di depan rumah yang menjadi arena sabung ayam. 

Untuk kepentingan penyelidikan, 38 ayam petarung dan sejumlah barang bukti lainnya diamankan ke Mapolresta Cirebon. 

Kapolri Temui Gus Mus di Rembang Jateng

Rembang - Kapolri Jenderal M Tito Karnavian pada Selasa (6/6) sore berkunjung ke kediaman KH Mustofa Bisri atau yang kerap disapa Gus Mus di Pondok Pesantren Raudlatul Thalibin, Kelurahan Leteh, Kecamatan Kota Rembang. Ia tiba di Rembang menggunakan helikopter sekitar pukul 16.00 WIB

Kapolri mengaku kunjungannya ke Rembang bertujuan meminta tausiah dan dukungan kepada Gus Mus terkait dengan kondisi Negara Kesatuan Republik Indonesia saat ini. Ia menilai momentum bulan suci Ramadan merupakan waktu yang tepat untuk mendekatkan diri dengan seluruh komunitas yang ada, terutama komunitas muslim. 

"Saya berterima kasih atas sambutan yang begitu hangat diberikan kepada rombongan, bahkan sampai ada karpet merah," ujarnya. 
Dalam sambutannya, Kapolri menilai Rembang merupakan kabupaten di Jawa Tengah yang tepat untuk dikunjungi. Di Rembang terdapat dua sosok penting, yakni Gus Mus dan KH Maimoen Zubair, yang dinilai memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan negara Indonesia. 

"Rembang memiliki komunitas muslim yang cukup besar, terlebih dengan kehadiran dua sosok beliau ini yang tak hanya berpengaruh bagi Rembang, tapi juga sangat berpengaruh pada bangsa-negara ini," imbuhnya. 

Lebih lanjut Kapolri mengaku negara Indonesia saat ini tengah mendapatkan ujian. Menurutnya, demokrasi positif saat ini sangat diperlukan, dengan prinsip kekuasaan sepenuhnya milik rakyat, pemerintahan milik rakyat, dan kebebasan berdemokrasi milik rakyat. 

"Namun sayangnya, kebebasan berdemokrasi inilah yang saat ini justru disalahgunakan oleh sebagian kelompok. Membuka ruang untuk kebebasan berserikat, termasuk pula kebebasan untuk memiliki ideologi selain Pancasila yang tidak tepat untuk diterapkan di negara ini," ujarnya. 

Adapun kegiatan menjelang berbuka puasa tersebut dihadiri pula Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono, perwakilan MUI, perwakilan Kementerian Agama Jawa Tengah, dan perwakilan Muhammadiyah. Sementara itu, KH Maimoen Zubair menyampaikan tausiah bertema negara kesatuan Republik Indonesia. 

Serukan Semua Tersangka Teroris Dibunuh, Politikus AS Dikecam

Louisiana - Seorang anggota parlemen Amerika Serikat (AS) menuai kontroversi usai menyerukan agar tersangka Islamis radikal diburu dan dibunuh. Komentar kontroversial ini dilontarkan usai serangan teror ISIS menewaskan 7 orang di kota London, Inggris. 

Clay Higgins, mantan polisi yang baru pertama kali menjadi anggota parlemen Partai Republik, melontarkan komentar itu via Facebook pada Minggu (4/6) waktu setempat. Higgins melampirkan foto salah satu pelaku teror London yang tergeletak di atas aspal.

"Tidak satupun tersangka Islamis radikal yang harus mendapat perlakuan adil," tulis Higgins via akun Facebook-nya, seperti dilansir AFP, Selasa (6/6/2017).
"Buru mereka, buka identitas mereka, dan bunuh mereka. Bunuh mereka semua. Demi semuanya, itu hal yang baik dan bijak. Bunuh mereka semua," imbuh Higgins. 

Komentar Higgins itu diposting setelah tiga pria menabrak pejalan kaki di London Bridge dan menusuk orang-orang di Borough Market pada Sabtu (3/6) malam. Tujuh orang tewas dan puluhan orang lainnya luka-luka akibat aksi teror yang menuai kecaman dunia itu. Tiga pelaku ditembak mati polisi.

Sama seperti Presiden AS Donald Trump, Higgins merupakan politikus pemula. Dia memenangkan pemilu di salah satu distrik negara bagian Louisiana beberapa waktu lalu. 

Komentar kontroversial Higgins itu menuai kecaman keras dari kelompok HAM setempar, karena dianggap mengabaikan hukum. "Sentimen Higgins bertentangan secara fundamental dengan prinsip-prinsip utama yang mendasari berdirinya negara ini," demikian kritik Serikat Kebebasan Sipil Amerika (ACLU) untuk wilayah Lousiana.

Menanggapi komentarnya yang dikecam, Higgins kembali memberi pernyataan pada Senin (5/6) waktu setempat. Dia menyebut tujuannya adalah 'memprioritaskan keamanan nasional dan melindungi warga Amerika'.

"Saya tidak pernah dituding karena menjadi benar secara politik. Saya melontarkan hal-hal sesuai cara saya memandangnya. Kita ada dalam perang dunia. Musuhnya adalah jihadis Islamis radikal," ucapnya. 

Saat Prajurit TNI AD Buka Bersama AA Gym

Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Mulyono mengadakan acara buka bersama prajurit serta persatuan istri tentara di Mabes AD. Kyai asal Bandung, Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym juga turut diundang sebagai penceramah agama.

Buka bersama ini dilaksanakan di lapangan utama Mabes AD, Jl. Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (6/7/2017). Buka bersama dihadiri oleh perwakilan dari satuan kewilayahan TNI AD di Jakarta dan sekitarnya.

Kehadiran Aa Gym dalam acara ini pun disebut Mulyono bukan sebagai hal yang kebetulan. "Beliau menyatakan bahwa apa yang dilakukan di dunia ini, daun jatuh pun sudah disuratkan," sebutnya.
Menurut Mulyono, turunnya kitab suci Alquran dalam malam Nuzulul Quran adalah sebuah keistimewaan. Malam Nuzulul Quran akan datang pada tanggal 17 bulan ramadan atau pada 11 Juni mendatang.

Mulyono berpesan bulan ramadan ini merupakan momen untuk pengendalian dan evaluasi diri. "Semangat toleransi dan saling menghormati sangat kuat dalam puasa Kali ini," ucapnya.

Pada acara ini, ditampilkan pula lagu-lagu salawat. Kelompok marawis dari prajurit TNI memimpin salawat dengan tabuhan rebana.

Saat Prajurit TNI AD Buka Bersama AA GymFoto: Prajurit TNI AD buka bersama KSAD dan AA Gym. (Bartanius Dony/detikcom).

Sementara itu Aa Gym mengaku tidak bisa menolak undangan KSAD karena dia juga anak seorang tentara. Dalam ceramahnya ia mengatakan semua pihak harus benar dalam menyikapi persoalan hidup.

"Orang tidak lulus ujian karena salah jawabannya. Jangan takut menyikapi persoalan hidup, tapi takutlah salah menyikapi persoalan hidup," kata Aa Gym di lokasi yang sama.

Dia pun berpesan kepada prajurit TNI AD agar bukan hanya menghormati sesama Muslim atau manusia saja. Namun juga kepada semua makhluk hidup di bumi ini.

"Kita harus baik bukan hanya ke sesama Muslim, tetapi ke semua makhluk. Makhluk harus dapat kebaikan kita," pungkasnya. 

GNPF MUI: Presiden Jokowi, Hentikan Kriminalisasi Ulama

Jakarta - Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) MUI mengeluarkan pernyataan pers terkait situasi terkini. Mereka meminta apa yang disebut sebagai kriminalisasi ulama dihentikan. 

Berikut isi keterangan pers yang dibagikan oleh anggota tim advokasi GNPF MUI Kapitra Ampera, Selasa (6/6/2017). 

SIARAN PERS GNPF MUI Assalaamu'alaikum wr.wb. Mencermati perkembangan situasi nasional dewasa ini yang semakin hari semakin dirasakan menuju ke arah yang tidak menguntungkan terhadap koeksistensi umat beragama lebih khususnya terhadap umat Islam, antara lain ditunjukkan dengan berbagai peristiwa yang telah menjadi sorotan atau opini masyarakat luas: Pertama: kriminalisasi bergelombang terhadap ulama, tokoh oposisi maupun aktivis Islam secara massif dan terus menerus melalui berbagai kasus hukum yang sarat dengan dugaan rekayasa, dengan maksud menciptakan opini negatif terhadap peran ulama, pimpinan oposisi
dan aktivis Islam, sedangkan di sisi lain sangat kuat dirasakan adanya perlakuan yang a-simetris terhadap pihak-pihak yang melakukan aksi menyerang kehormatan, jiwa dan raga umat Islam.
Kedua: gerakan serentak, terencana dan terstruktur berupa labelling terhadap ulama, pimpinan oposisi dan aktivis Islam yang menjalankan dakwah amar ma'ruf nahyi munkar di bidang politik sebagai pihak yang seolah-olah anti atau kurang menjaga sikap diri terhadap dasar negara Pancasila, keberagaman atau kebhinekaan, dan keutuhan NKRI, yang kemudian melahirkan perlawanan dari dalam masyarakat berupa labelling "muallaf Pancasila".

Ketiga: pelaksanaan kekuasaan pemerintahan pada umumnya di bidang politik, hukum dan keamanan dirasakan semakin represif, mengabaikan syarat kehati-hatian dan kecermatan dalam menjalankan roda pemerintahan dan penegakan hukum. Di sisi lain kita menyaksikan beberapa kasus besar yang menjadi concern umat Islam
salah satunya kasus dugaan penodaan agama dalam pidato politik Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada acara HUT PDIP ke-44 tahun 2017 tidak pernah terdengar lagi progress-nya. 

Oleh karenanya GNPF MUI dalam bulan Ramadhan yang penuh hikmah ini
menyampaikan siaran pers sebagai berikut:

1. Menyerukan kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mengambil langkahlangkah
serius guna menghentikan kriminalisasi terhadap ulama, tokoh oposisi
maupun aktivis Islam, mendorong penegakan hukum oleh aparat Kepolisian
yang berkeadilan berdasarkan due process of law, profesional, dan menjunjung
tinggi HAM, serta menghentikan orkestra labelling terhadap umat Islam
seolah-olah umat Islam adalah pihak yang anti Pancasila, anti keberagaman
atau kebhinekaan dan anti NKRI.

2. Menyerukan kepada seluruh elemen bangsa Indonesia untuk tidak mudah terbawa
arus jargon-jargon politik yang terkesan bagus dan penting padahal
tidak memiliki relevansi terhadap penguatan koeksistensi umat beragama
bahkan membuka celah disintegrasi serta konflik SARA yang lebih luas.

3. Menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk tetap bersungguh-sungguh
bermunajat kepada Allaah SWT dan melaksanakan qunut nazilah guna memperoleh
jalan keluar dari kedzoliman yang terus-menerus menimpa umat Islam,
dan tetap siap merapatkan diri untuk menghadiri mobilisasi umum aksi
damai bela Islam dalam upaya amar ma'ruf nahyi mungkar melawan ketidakadilan
hukum dan ketidakadilan sosial khususnya terhadap umat Islam sebagaimana
aksi-aksi bela Islam yang selama ini telah berjalan dengan baik.

4. GNPF MUI mengapresiasi gerakan yang telah ditunjukkan berbagai elemen
umat Islam dalam rangka menegakkan keadilan hukum dan keadilan sosial
secara legal konstitusional.
Wassalaamu'alaikum wr.wb.

Jakarta, 11 Ramadhan 1438 H
06 Juni 2017 M
GNPF MUI
K.H. Bachtiar Nasir, Lc. M. Luthfie Hakim, S.H.,M.H.
Ketua Plt. Sekretaris